Perjuangkan Dana Pusat, Walikota Sungai penuh Sambangi Kementerian dan Lembaga Negara

JAKARTA - Komitmen kuat dalam membangun dan mewujudkan perubahan di Kota Sungai Penuh terus dibuktikan Walikota Ahmadi Zubir dan Wakil Walikota Alvia Santoni. 

Wako Ahmadi mendorong SKPD lingkup Pemkot Sungai Penuh untuk kreatif dan aktif menggali  sumber - sumber pembiayaan pembangunan salah satunya melakukan pendekatan ke kementerian dan lembaga negara di tingkat pusat untuk mendapatkan sumber dana APBN. 

Baca juga: Tinjau Lokasi Ibu Kota Negara Baru Kapolri Ingin Pastikan Proses Pembangunan Berjalan Lancar

Tidak hanya mendorong SKPD, Wako Ahamdi bahkan ikut turun tangan langsung mendatangi kementerian dan lembaga negara, mendampingi SKPD untuk menyampaikan usulan pembangunan dan sinkronisasi program/kegiatan Pemerintah Kota Sungai Penuh dengan Kementerian/Lembaga negara sumber dana APBN 

Wako Ahmadi mengatakan dengan keterbatasan APBD  Kota Sungai Penuh SKPD harus benar benar serius dan bergerak  membuat usulan program/kegiatan dengan mengejar dana yang bersumber dana APBN 

Baca juga: Anugerah Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2021, Presiden Jokowi: Tidak Ada Toleransi Bagi Pelayanan Lambat

"Kita semua tahu APBD kita terbatas. Untuk itu, Semua SKPD harus betul-betul serius dan bergerak  terkait pembangunan yang dibutuhkan Kota Sungai Penuh, salah satunya dengan mengupayakan masuknya dana APBN. Kita harus mampu menyakinkan pusat. Saya  akan mendampingi SKPD, " ujar Wako Ahmadi. 

Dari beberapa usulan ke Kementerian/lembaga negara sajauh ini telah mendapatkan respon positif seperti :1. Maret 2022, Sungai Penuh akan mendapatkan bantuan dapur umun dari BNPB2. Tahun 2023, Secara bertahap BNPB akan membantu sarana & prasarana kebencanaan3. Kemenko PMK akan fasilitasi penanganan banjir di Kota Sungai Penuh dengan kementerian terkait. 

Baca juga: POGEI dan Hoga-Hoga Diperkenalkan Dalam Lawatan Presiden RI Jokowi di Kota Touris Parapat

Audiensi ke beberapa kementerian/lembaga negara akan terus berlanjut yang dijadwalkan sampai tanggal 28 Januari 2022.(red)